REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PERSFEKTIF PENDIDIKAN ISLAM
(IMPLEMENTASI REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PROSES KEGIATAN PEMBELAJARAN)
Kata Kunci:
Reward, Punishment, Persfektif Pendidikan IslamAbstrak
Abstrak: Metode yang umum dipakai dalam proses belajar mengajar, salah satunya adalah dengan menggunakan pendekatan reward dan punishment terhadap siswa secara preventif maupun represif, dengan harapan melalui pemberian hadiah dan penerapan hukuman tersebut kiranya dapat mencegah berbagai pelanggaran peraturan dan dapat memberikan motivasi keras yang sepenuhnya muncul dari rasa takut terhadap ancaman hukuman.
Reward suatu penghargaan yang diberikan seseorang baik itu berupa materi ataupun non materi atas prestasi yang diraih, dalam dunia pendidikan ada tiga hal yang dapat diambil dari tiga batasan punishment pertama, adanya rasa sakit atau tidak suka terhadap pelaku pelanggar; kedua valensi negatif, dan ketiga punishment dijatuhkan kepada si bersalah; dengan adanya punishment (hukuman) itu diharapkan supaya siswa dapat menyadari kesalahan yang diperbuatnya, sehingga siswa jadi berhati-hati dalam mengambil tindakan.
Metode reward dan punishment dalam pendidikan Islam, prinsip-prinsip yang telah diilustrasikan semasa hidupnya menjadi rujukan yang harus dikedepankan.
Adapun prinsip- prinsip tersebut diantaranya:
- a. kesabaran, keuletan, serta ketegarannya dalam menegakan ajaran Islam
- pemaaf, tanpa dendam dan dengki pada orang lain yang berbuat kesalahan
- c. mencintai dan menyayangi sesama mukmin
Dengan prinsip-prinsip di atas, maka dalam pendidikan Islam tidak mengenal adanya hukuman fisik. Karena cara-cara kekerasan sendiri memang dilarang oleh Islam, ini tercermin dari kedatangan Islam sendiri sebagai agama yang rahmah li al-‘alamin, kedamaian dunia. Reward dan punishment, dua istilah yang tidak asing lagi dalam dunia pendidikan. Dalam pendidikan Islam, kedua istilah tersebut sering dijumpai dalam kitab suci al-Qur’an. Seperti kata ajr atau tsawab dan iqab atau azab, jika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris kurang lebih bersinonim dengan arti reward dan punishment.
Referensi
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah Saleh, Abdurrahma, Teori-teori Pendidikan Berdasarkan Al-Qur’an, Jakarta: PT. Rineka Cipta,2007.
Aly Noer, Hery., Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.
Al-Abrasyi, Athiyah. Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam, terj: Bustami A. Gani dan Djohar Bahry, Jakarta: PT Bulan Bintang, 2003.
Al-Qur’an dan Terjemahnya Depatemen Agama RI, 1998
Ali Daud, Muhammad, Pendidikan Agama Islam, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2013.
Anshari, Hanafi, Kamus Psikologi Surabaya: Usaha Nasional, 1996.
Durkheim, Emile, Morel Education terj, Lukas Ginting Jakarta: Erlangga, 1990.
----------------------, Pendidikan Moral Suatu studi Teori Aplikasi Sosiologi
Dulay Putra, Haidar., Pendidikan Islam Dalam Sistem Pendekatan Nasional di Indonesia, Jakarta: Kencana, 2006.
Daradjad, Zakiah, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1999.
Gulo.W. Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Grasindo, 2002.
Harefa, Andreas, Menjadi Manusia Pembelajar, Jakarta: Kompas, 2000.
Horlock B, Elizabaet, Perkembangan Anak, terj med. Meitasari Tjandrasa,Jakarta: Erlangga, 1990.
Ismail,SM, Paradigma Pendidikan Islam, Yokyakarta: Pustaka Pelajar, 2001.
Indra Kusuma, Daien Amir., Pengantar Ilmu Pendidikan, Surabaya: Usaha Nasional, 1997.
Karim Rusli, dan Usa Muslih., Pendidikan Islam di Indonesia Antara Cita dan Fakta, Yokyakarta: Tiara Wacana, 1991.
Kartono, Kartini, Pengantar Ilmu Mendidik Teoritis, Bandung: Mandar Maju, 1999.
----------------------, Peranan Keluarga Memandu Anak, Jakarta: Rajawali Pers, 1992
Khodijah, Nyayu, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Rajawai Pers, 2014.
Langgulung, Hasan, Asas Asas Pendidikan Islam, Jakarta : Pustaka Al-Husna, 2003.
Maunah,Binti, Metode Pengajaran Agama Islam, Yogyakarta: teras, 2009.
Mas’ud, Abdurrahman, Reward dan Punishment Dalam Pendidika Islam, Media Edisi 28 : 1997.
Nasution, S, Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar dan Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara, 2003.
Priatna, Tedi, Reaktualisasi Paradigma Pendidikan Isam, Bandung: Pustaka Bani Qurasy, 2004.
Rusman, Model Model Pembelajaran Mengembangkan Keberhasilan Guru, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2014.
Setiawani go. Mery, Menembus Dunia Anak, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2000.
Shihab Quraish, M, Tafsir Al-Mishbah Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an, Jakarta: Lantera Hati
Slameto, Belajar dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, (Pendekatan Kuantitatif dan Kualitataf) Bandung: Alfabeta, 2007.
Sukardi Ketut, Dewa., Bimbingan Perkembangan Jiwa Anak, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1986.
Suprayogo, Tobroni Imam., Metode Penelitian Sosial Agama, Bandung: Remaja Rosdakarya., 2001.
Ulwan Nasih, Abdullah., ’Tarbiyah al-Aulad fi al-Islam, terj. Jamaluddin Miri Jakarta: Pustaka Amani, 1999.
Zuhairini,dkk, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1991.

##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 AIMAN FIKRI

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
STAI Rahmaniyah, Jln. Merdeka No. 531 Sekayu Musi Banyuasin Sum-Sel
Telp. 0714-3241894 Fax. 0714-323055, Email. stair.rahmaniyah@gmail.com