METODE PENDIDIKAN RASULULLAH SAW DAN RELEVANSINYA DENGAN METODE PENDIDIKAN ISLAM MASA KINI

Authors

  • Sonin STAI RAHMANIYAH

Keywords:

Metode Pendidikan Rasulullah Saw, Relevansi, Masa Kini

Abstract

Abstrak: Metode sebagai jalan untuk mencapai suatu tujuan tidak terkecuali dalam proses pembeajaran, maka menunjukkan bahwasanya metode mempunyai peranaan penting dalam upaya menjamin kelangsungan proses belajar mengajar. Karena itu seorang guru sebelum menyampaikan materi pelajaran seorang guru di tuntut untuk menentukan terlebih dahulu metode yang akan digunakan, mengetahui kelebihan dan kekurangan dari metode itu sendiri, kesesuain metode dengan materi, tingkat perkembangan anak didik, sarana dan prasarana pendukung dan kemampuan guru dalam penggunaan metode yang akan dipakai.

Beberapa metode yang sering diterapkan Rasulullah SAW dalam membentuk akhlak dan kepribadian Islami adalah metode keteladanan, metode pembiasaan dan metode targhib wa tarhib  (pemberian motivasi), metode dialog (tanya jawab), metode ceramah, metode perumpamaan, metode nasihat, dan metode demonstrasi. Sedangkan metode pendidikan Islam yang sangat terkenal saat ini adalah “Metode ceramah, metode tanya jawab, metode demonstrasi dan pengembangan dari metode-metode yang diterapkan oleh Rasulullah. 

Akan tetapi seiring dengan perkembangan zaman bermunculan metode-metode baru dalam dunia pendidikan sehingga metode-metode lama dianggap usang dan tidak relevan lagi dengan pendidikan masa kini.

Sedangkan krakteristik methodologi pembelajaran dalam pendidikan Islam itu sendiri secara umum yang paling menonjol adalah sebagai berikut:

  1. Berpadunya antara metode dan cara-cara pengajaran dari segi tujuan dan alat dengan jiwa dan ahlak Islam yang mulia.
  2. Metode hendaklah bersifat luwes, dapat menerima perubahan dan penyesuaian dengan keadaan dan suasana serta sifat peserta pendidik. Artinya metode yang digunakan oleh seorang guru hendaknya disesuaikan dengan materi, tujuan pelajaran dan keadaan peserta didik serta tahap kematangan mereka.
  3. Metode hendaknya sungguh-sungguh mengaitkan antara teori dan praktek, proses belajar dan amal, memelihara hafalan dan kemampuan berpikir.
  4. Menekankan kebebasan kepada peserta didik untuk berdiskusi, berdebat dan berdialog dalam batas-batas kesopanan dan hormat menghormati. Para peserta didik mempunyai kebebasan mutlak untuk menyatakan pendapat di depan gurunya dan untuk berbeda dalam berpendapat.

Melihat dari karakteristik methodologi pembelajaran pendidikan Islam di atas dan keberhasilan Rasullah Saw dalam mendidik para sahabat maka penulis berhipotesa bahwa metode pendidikan Rasulullah Saw masih relevan dengan metode pendikan masa kini.

Berdasarkan hasil penelitian ini maka disimpulkan bahwa metode-metode yang diterapkan Rasulullah SAW bersifat fleksibel dan masih sangat relevan dengan metode pendidikan masa kini yaitu: Metode ceramah, metode tanya jawab, metode diskusi, metode demonstrasi dan metode-metode lain yang merupakan hasil dari pengembangan metode-metode disebut.

References

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Hamid Al-Hasyimi, Mendidik Ala Rasulullah. (Jakarta Selatan, Pustaka Azzam, 2001 )

Abdullah Nashih Ulwan, Pedoman Pendidikan Anak dalam Islam ( Semarang, Asy Syifa, 1981 )

Abdurrahman Shaleh Abdullah, Teori-teori pendidikan berdasarkan Al-Qur’an, (Jakarta, Gema Insani Press, 1990 )

Abdurrahman, An-NAHLAWI, Prinsip-Prinsip dan Metode Pendidikan Islam, (Bandung, Diponegoro, 1989 )

Abu Ahmadi, Sosiologi Pendidikan, ( Surabaya, Bina Ilmu, 1982 )

Abu Hamid Al-Ghazali, Ihya Ulumuddin, ( Semarang, Asy- syifa, 1991 )

Ahmad D. Marimba, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, ( Bandung, Al-Ma’arif, 1989 )

Ali Al-Jumbulati, Perbandingan Pendidikan Islam, ( Jakarta Rineka Cipta, 1994 )

Al Qura’an dan Terjemahannya, Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an Depertemen Agama R.I ( Bandung, PT. Syamil Cipta Media 2005 )

AM. Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, ( Jakarta :Rajawali press,

)

Arikunto, Suharsimi, Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktek, ( Bandung,

Rineka Cipta, 1993)

Asnelly Ilyas, Mendambakan Anak Shaleh, ( Bandung, Mizan, 1997 )

Bambang Tri Cahyono Manajemen sumber Daya Manusia ( Yogyakarta, IPWI, 1996 )

Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, (Jakarta, Proyek Penyelenggara Terjemah Alqur’an, 1998 )

H. M. Arifin, Ilmu Pendidika Islam, ( Jakarta, Bumi Aksara, 1994 )

Hadirja Paraba, Wawasan Tugas Tenaga Guru dan Pembina Pendidikan Agama Islam, ( Jakarta, Friska Agung Insani, 1999 )

Haekal, Sejarah Hidup Muhammad SAW, ( Jakarta, Tinta Mas, 1990 )

Hamza B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di bidang Pendidikan

( Jakarta, Bumi Aksara, 2009 )

Hasan Langgulung, Beberapa Pemikiran Tentang Pendidikan Islam, ( Bandung, AL-Mu’arif, 1991 )

Husaini Usman, Manajemen, Teori Praktik, dan Riset pendidikan ( Jakarta, PT Bumi

Aksara, 2006 )

Heri Noer Aly, Ilmu Pendidikan Islam, ( Jakarta, logos, 1999 )

Isbandi Rukmito Adi, Psikologi , Pekerjaan Sosial, dan dan Ilmu Kesehatan Sosioal : Dasar-dasar Pemikiran, ( Jakarta, Grafindo Persada, 1994 )

Jalaluddin, Ramayulis, Pengantar Ilmu dan Jiwa Agama, ( Jakarta, Kalam Mulia, 1989 )

Jalaluddin et.al, Seluk Beluk Pendidikan dari Al-Ghazali, ( Jakarta, Bumi Aksara, 1991 )

Khairiyah H. Thaha, Konsep Ibu Teladan, ( Surabaya, Risalah Gusti, 1992 )

M. Manullang dan Marihot Manullang, Manejemen Sumber daya Manusia ( Yogyakarta, BPFE, 2001)

M. Nur Ghufron , Teori – teori Psikologi ( Yogyakarta, Ar-Ruzzemedia, 2010 )

Muhammad Bin Ismail Al-Bukhari, Shaheh Bukhari, ( Bandung, Asy’ Syifa, 1993 )

Muhammad Ra’fat Sa’id, Rasulullah SAW, Profil Seorang Pendidik, ( Jakarta, Firdaus, 1994 )

Najib Khaliq Al-Amin, Tarbiyah Rasulullah, ( Jakarta, Gema Insani Press, 1996 )

Nana Syaudih Sukmadinata, Metodelogi pendidikan ( Bandung, Remaja Rosda Karya, 2007 )

Oemar Hamalik, Psikolagi Belajar dan Mengajar ( Bandung, Sinar Baru Algensido,

)

Peter Salim dan Yeni Salim, kamus besar kontemporer (Jakarta, Modern English Press, 1991 )

Purwanto, M. Ngalim, Psikologi pendidikan (Bandung, Rajawali Rosdakarya, 1990 )

Purwanto, M. Ngalim, Psikologi pendidikan( Bandung, Rajawali Rosdakarya, 1996 )

Ramayulis, Metodologi Pengajaran Islam, ( Jakarta, Kalam Mulia,1994 )

Sugono, Dendy, dkk, Kamus Bahasa Indonesia,( Jakarta, Pusat Bahasa Depertemen Pendidikan Nasional, 2008 )

Syaiful Bahri Jamarah, Strategi Belajar Mengajar, ( Jakarta, Rineka Cipta, 1997)

Tabrani Rosyan, et.al, Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar, ( Bandung, Remaja Rosda Karya, 1994 )

T. M. Hasbi Ash Shiddieqy, Pedoman Shalat, ( Jakarta, Bulan Bintang, 1974 )

Yahya Jaya, Sepritualisasi Islam, ( Bandung, Ruhama, 1994 )

Yusuf Qardhawi, Konsepsi Ilmu dalam Persepsi Rasulullah SAW, ( Jakarta, Firdaus, 1994 )

Zuhairini, Abdul Ghofir, Slamet As Yusuf, Metodik Kusus Pendidikan Agama, ( Surabaya, Usaha Nasional, 1983 )

Zuhairini, et.al, Sejarah Pendidikan Islam, ( Jakarta, Bumi Aksara, 1992 )

Wahosumidjo, Kepemimpinan dan Motivasi ( Jakarta, Ghalia Indonesia, 1992)

Published

2021-07-04

How to Cite

Sonin, S. (2021). METODE PENDIDIKAN RASULULLAH SAW DAN RELEVANSINYA DENGAN METODE PENDIDIKAN ISLAM MASA KINI. AL-ULUM: JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ISLAM, 1(1), 1-19. Retrieved from http://jurnal.stairahmaniyah.ac.id/index.php/alulum/article/view/4